MENGENAL BERBAGAI JENIS KAIN

Assalamu'alaikum Sobat Dee,

Tau nggak sih kalau ada banyak jenis kain yang beredar di masyarakat sekarang ini?  Kadang kala kita tidak bisa membedakannya, ya karena kita tidak tahu kalau ternyata berbeda 😀.  

Kali ini, Dee akan membahas beberapa jenis kain yang familiar dengan pakaian kita sehari-hari saja ya.  Di lain kesempatan, Dee akan coba bahas lebih spesifik lagi.

1. SPANDEKS

    Kain Spandeks merupakan kain dengan elastisitas yang baik karena 100% sintetis yang sengaja didesign untuk menggantikan peran karet.  Memiliki permukaan kain yang licin merupakan salah satu ciri khas spandeks.  Banyak dipakai untuk membuat pakaian olah raga, karena bahan spandeks ini ringan dan tidak membatasi gerakan untuk pemakainya.  Kain spandeks ini juga awet lho.  Meski sudah diregangkan berulang-ulang, namun akan kembali lagi ke ukuran aslinya semula.  Selain itu, pemeliharaannya pun cenderung mudah.  Jika dicuci dengan tangan, maka selain lebih awet, pakaian pun bisa langsung dilipat tanpa perlu disetrika jika sudah kering.  Lumayanlah bisa menghemat listrik 😊.  Namun, kain spandeks ini tidak mudah menyerap keringat, jadi meskipun banyak dipakai sebagai bahan pembuat pakaian olah raga, tetapi tidak disarankan untuk olah raga yang banyak mengeluarkan keringat ya, Sobat.  

2.  POLYESTER

Merupakan bahan kain yang dibuat/diciptakan oleh manusia melalui proses kimiawi.  Polyester ini termasuk bahan yang sangat lentur, tidak mudah mengerut meskipun sudah ditekuk dan dikenakan seharian.  Tetapi pada beberapa orang yang mempunyai alergi tertentu, kain polyester ini bisa menimbulkan iritasi seperti gatal-gatal, kulit kemerahan, munculnya ruam dll. Polyester ini merupakan bahan yang cukup mudah terbakar, jadi harus jauh-jauh dari api untuk menyimpannya ya.  Ini juga yang bisa dijadikan ciri khas yang membedakan dari bahan lain untuk mengetahui suatu kain itu  polyester.atau tidak.  Yaitu dengan membakar sedikit bagian ujung kain, Jika langsung terbakar dan ada bekas hangus, maka bisa dipastikan itu adalah kain polyester, berbeda dengan kain jenis cotton/katun misalnya, jika dibakar tidak akan langsung hangus.

3.  COTTON (KATUN)

Kain katun terbuat dari bahan alami tanaman kapas yang diproses sedemikian rupa.  Ciri khasnya adalah nyaman dipakai karena bahan katun ini breathable jadi bisa menyerap keringat dengan sangat baik.  Katun ada beberapa jenis, Insyaa Allah akan Dee uraikan di tulisan selanjutnya ya, Sob 😉

4.  RAYON

Kain rayon ini terbuat dari regenerasi selulosa sel tumbuhan atau pulp kayu yang dilarutkan.  Karena itu kain rayon ini disebut juga kain emisintetis, karena tidak terbuat dari serat alami sepenuhnya.  Kain rayon merupakan salah satu kain yang paling digemari banyak orang untuk membuat pakaian.  Banyak kelebihan kain rayon ini, diantaranya memiliki daya serap yang tinggi, mudah menyerap warna sehingga banyak warna kita dapatkan dari kain rayon ini.  Selain itu, tekstur kainnya lembut dan rayon memiliki banyak varian seperti rayon jersey, rayon spandeks, rayon polyester dll.  Meskipun harga kain rayon ini cenderung lebih murah namun kebanyakan kain rayon ini mudah kusut dan tipis, meskipun ada beberapa kain varian rayon yang lebih tebal ya, Sob, tentu saja harganya juga lebih mahal.

5.  DENIM

Kain denim terbuat dari katun twill.  Pada awalnya hanya berwarna Indigo namun dalam perkembangannya sekarang kain denim mempunyai beraneka warna seperti biru muda, merah, pink, hitam dll.  Kain denim mempunyai karakter yang kuat, tahan lama, tidak mudah sobek dan nyaman dipakai.  Dengan perkembangan design yang luar biasa sekarang ini, kain denim tidak hanya dipakai untuk membuat jaket ataupun celana  saja namun merambah ke kemeja bahkan gaun. Lebih detail tentang denim ada di bahasan tersendiri ya, Sob.

6.    FLEECE

Merupakan kain yang sering digunakan untuk membuat Sweater dan Hoodie karena karakteristiknya yang lembut dan hangat jika dikenakan.  Kain ini merupakan salah satu finishing dari produk tekstil yang dikenal dengan nama imitasi wool.  Fleece ini macam-macam ya Sob, ada fleece cotton, fleece polyester, fleece micro, fleece bamboo dll.  Namun yang familiar adalah fleece cotton dan fleece polyester.  Dengan fleece cotton, kita bisa membuat warna sesuai keinginan kita, dan dengan fleece polyester, kita bisa mencetak beraneka design diatasnya.  Tergantung kebutuhan kita saja, mana yang kita inginkan.

7.  FLANEL

Flanel merupakan jenis kain yang dibuat dari serat wol tanpa ditenun dan dibuat dengan proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan kain dengan beragam tekstur dan jenis.  Memiliki ketebalan yang beragam dan warna yang bermacam-macam.  Banyak dipakai untuk membuat kerajinan.  

8.  WOL

Kain wol dibuat dari benang wol dari bulu domba atau hewan lainnya yang ditenun dengan mesin.  Karena dibuat dari susunan serat bertumpuk, bahan wol mempunyai karakteristik tebal.  Termasuk kain terawet yang ada di industri tekstil dan sangat sulit terbakar.  Karena terbuat dari bahan alami, maka tidak menyebabkan alergi pada kulit ataupun iritasi.

Masih banyak jenis kain yang ada, Dee akan bahas dilain waktu ya, Sob.

Semoga bermanfaat.

Wassalamu'alaikkum. 

  .